Monday, April 09, 2007

Pure Saturday di Gang Kelinci




sesepuh indies lokal siang tadi datang ke kantor. :p

kemarin mereka manggung di acaranya indosiar. jam sembilan pagi tadi, mereka jadi bintang tamu di acaranya jimi buluk di trax fm. makanya, momen itu mereka pakai untuk sekalian mampir ke kantor kami. wawancara buat promo album repackaged-nya yang bakal dirilis dalam waktu dekat.

kantor kami sempit. tidak ada ruang tamu. sedangkan ruangan pertemuan ada di lantai atas--melelahkan untuk naik ke sana.

akhirnya, wawancara saya lakukan di ruangan arian. berdesakkan. sambil duduk. mengingatkan saya pada jaman saya mewawancarai mereka untuk kali pertamanya ketika masih di trax.

waktu itu, wawancara dilakukan di balai kota bandung. duduk di salah satu pelataran dekat tempat upacara atau semacamnya. ade tidak bisa datang.

tadi, mereka juga tidak lengkap. udhi dan arief berhalangan. tapi, ada suar dan iyo serta agus sasongko yang akan merilis album mereka.

nanti saya posting hasil wawancara dengan mereka, kalau versi cetaknya sudah terbit. perbincangan kami cukup standar. di antaranya soal proses audisi vokalis, soal pure saturday yang harusnya bisa lebih berkembang dari kondisi sekarang, hingga saran agar pure saturday memiliki dua vokalis.

"ah, maneh mah rek memprovokasi wae yeuh. di multply oge kitu pan!" kata ade kepada arian, sambil tertawa.

"difoto nya, jang dimuat di multiply," kata saya.

"maneh digaji ku multiply nya?" tanya iyo.

"eh, add urang atuh euy," kata ade.

"gua juga ya," lanjut agus.

oya, sebelum wawancara, saya teringat salah satu lagu mereka. dan benar saja. ketika didengarkan lagi, agaknya lagu ini cocok untuk pertanyaan yang ada di kepala saya berkenaan dengan kepergian iyo.


Hai kawan masihkah kita ada di jalan yang sama
Setelah sekian lama
Seperti dulu kita bersama
Menempuh banyak cara dan rintangan

Kita tak sendiri...

Tiada pernah kita lupakan
Selalu terbuka
Selalu lepas tertawa
Banyak cerita dikisahkan
Telah kita dapatkan bersama

Kita tak sendiri...

Datanglah...
Kita 'kan s'lalu terbuka
Raihlah tangan terbuka

Kita tak sendiri...
Kita tak sendiri...

Terbuka...

[Buka, Elora]

10 Comments:

Anonymous Natalia Laskowska said...

hmmm, akrab banget nih... sikap badan yg kelinci suka pake... hmmm, nyenengin, kan?

April 09, 2007 8:58 PM  
Anonymous the widjanarko said...

the real PS...

April 10, 2007 7:40 AM  
Anonymous dedidude dedidude said...

PS mah pake sapapun juga real-real aja jek...
apalagi dengan vokalis baru mereka yang bernama Suryo, makin mantaplah mereka

April 10, 2007 11:17 AM  
Anonymous the widjanarko said...

not really dude...
formasi awal yg paling real,iyo bolehlah walo kadang fals vokalnya...suryo?gue tunggu gaungnya...

April 10, 2007 12:49 PM  
Anonymous arian tigabelas said...

kalau lo dengerin 2 album PS yang bervokal Suar, justru di rekaman ada kok beberapa lagu dimana Suar fals. :) IMHO, those 2 guys fit in the band, no such thing as 'the real PS'. :)

"Spoken", kedua vokal mirip. ;)

April 10, 2007 1:33 PM  
Anonymous soleh solihun said...

nah kalo dia beneran jadi vokalis pure, ini dahsyat. gua sama arian juga mendukung suryo jadi vokalis. sepertinya dedidude juga. :p

April 10, 2007 2:33 PM  
Anonymous Ru . said...

suar + iyo = suryo?

April 10, 2007 3:38 PM  
Anonymous veronica kusuma said...

aku denger interviewnya yang ama jimi+buluk. duhh, mengharukan bener ya band ini. apalagi lagu yang dicuplik mas soleh ini. saya selalu terharu mendengarnya. benar2 mengingatkan masa-masa dulu kala uhuks.

April 10, 2007 6:58 PM  
Anonymous tonyo tonyo said...

whahahhaha..SURYO..hihiiiii...iya saya juga setuju kl SURYO mah....cokpis itu mah....

April 10, 2007 7:07 PM  
Anonymous dedidude dedidude said...

lebih cocik lagi kalo Sukaryo hihhi

April 10, 2007 7:43 PM  

Post a Comment

<< Home