Gila-gilaan di Terusik Traxkustik
Untuk kesekian kalinya, The Changcuters membuat ratusan remaja putri menjerit.
Awal tahun, saya mewawancari The Changcuters, beberapa saat sebelum mereka main di Terusik Traxkustik, di Score! Cilandak. Waktu itu, nama mereka belum sepopuler sekarang. Sudah hangat, tapi belum meledak.
Saya wawancarai mereka untuk Multiply [http://solehsolihun.multiply.com/journal/item/97/THE_SOLEH_SOLIHUN_INTERVIEW_THE_CHANGCUTERS].
Ternyata Rolling Stone tertarik dan meminta naskahnya [waktu itu saya masih belum bekerja di sini]. Mereka menolak, dengan pertimbangan biar jadi eksklusif blog saya. "Kalau mau, wawancara lagi aja deh," kata Tria.
Ternyata, tiga edisi berturut-turut mereka masuk Rolling Stone. Satu untuk edisi The Best of Rock 2008, satu lagi wawancara dengan Wendi Putranto, satu lagi Q&A Tria Changcut bersama saya.
Ini untuk memperingati The Changcuters di Terusik Traxkustik. Waktu di Citos, tak saya posting karena lighting-nya buruk.
Untuk reportase soal acara di Terusik Traxkustik Selasa [23/12] kemarin, baca di sini ya.
http://rollingstone.co.id/index.php?m=rs&s=news&a=view&id=72